MULAI SEHAT KEMBALI DENGAN RUTIN JALAN KAKI

Selama pandemik terutama di awal, tentu slogan #dirumahaja memang baik untuk mengurangi penularan coronces. Aktivitas praktis banyak dilakukan dirumah sehingga menciptakan tim rebahan, aktivitas fisik atau latihan olahraga merupakan salah satu hal penting untuk kesehatan, perlu dilakukan secara rutin oleh setiap orang.

Designed using canva

Jalan Kaki Biar Sehat

Dalam hal ini, kita tidak perlu membeli peralatan yang mahal agar dapat melakukan olahraga dengan baik setiap harinya. Kita tidak pernah tahu, bagaimana kondisi kedepannya bila tidak pintar mengatur pengeluaran dengan bijak. Berbagai macam jenis latihan fisik yang murah dan mudah dilakukan, namun tetap memberikan manfaat secara optimal. Salah satunya dengan berjalan kaki. Cukup dengan melakukan latihan jalan kaki, bila masih memulai maka cobalah dimulai dari jalan kaki selama 15 menit secara rutin setiap pagi atau sore, kita bisa mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar.

Bagi para tim yang sering rebahan dan malas untuk berolahraga seperti joging atau bersepeda, jalan kaki menjadi salah satu alternatif olahraga terbaik untuk menjaga tubuhmu untuk tetap sehat dan bugar. Hal ini sangat cocok untuk kamu yang sering bangun siang dan mager untuk melakukan olahraga berat, jalan kaki tidak melulu dilakukan pada pagi hari, tapi bisa juga dilakukan ketika sore hari (bila beruntung akan bertemu dengan larutan senja terbaik).

Berjalan kaki merupakan salah satu olahraga termudah yang bisa dilakukan, ketimbang cabang olahraga yang lain atau berlatih di tempat fitnes atau mengikuti sesi kebugaran. Olahraga "termudah" ini memiliki manfaat besar bagi kesehatan kita, yang bisa di cek di berbagai artikel yang bertebaran di google.

"Berjalan adalah salah satu jenis olahraga yang paling mudah untuk dilakukan."

Tubuh yang aktif bergerak mempunyai sistem imun yang lebih baik. Dengan begitu, tubuh akan lebih sehat dan bugar sehingga berbagai aktivitas keseharian pun dapat dilakukan dengan lancar. Tanggal 14 September kemarin adalah satu tahun bergabung di komunitas Tanos, cek atau kepo tentang komunitas ini bisa cek . Bulan September 2021 justru intensitas rutin jalan kaki mulai menurun, seiring berjalan mulai aktif kembali mengajar secara tatap muka walau dengan terbatas.

Terasa tidak efek tidak lagi rutin jalan kaki?

Bulan Oktober bisa dibilang, pernah juga merasakan namanya jalan kaki cuma seminggu sekali. Banyak efek yang berasa sekali yang kurasakan seperti konsentrasi secara menurun, badan mudah lelah dan mulai susah lagi buat tidur dan tentu urusan berat badan, walau memang diriku bukan badan ideal sekali tapi setelah sebulan tidak rutin jalan kaki makin berasa berat bawa badan sendiri (tapi masih takut buat timbang badan).

Akhirnya di malam hallowen, memutuskan untuk mulai kembali jalan kaki secara rutin. Bila tidak bisa seminggu full untuk jalan kaki, paling tidak dalam seminggu 4/5 kali harus rutin jalan. Kesannya seperti memaksakan, tapi untuk sehat ya memang harus dipaksakan. Kalau sakit tidak semua ditanggung asuransi dan bobol deh tabungan kalau sampai sakit.

Designed using canva

Dan ternyata ketika dipaksakan, bisa juga ruitn jalan kaki selama seminggu full, masih dengan sistem : sambil. Maksudnya gimana? Jadi, ga semua jalan kaki bener cuma jalan kaki saja, tapi disambil pergi kemana, belanja atau sekedar ambil uang di ATM. Sesuai dengan gambaran pada foto pertama, si mia yang ga pernah lepas dari tote bag dan segala jinjingannya. Semoga kedepannya bisa mempertahankan kebiasaan sehat lagi.

Penutup

Yuk, kita jalan kaki virtual bareng, mau gabung ke komunitasnya juga bisa. Bahkan bukan hanya ajakan untuk jalan kaki saja, tapi ada juga lainnya sepertI ajakan rutin untuk membaca buku dan sesekali suka diadakan diskusi di WAG dan virtual (sharing makanan juga ada lohhhh, memang definisi tantangan nanaonan sih). Aplikasi yang kugunakan untuk membantu menghitung jarak dan waktu jalan kaki, yaitu aplikasi strava. Sebagai penutup, akan ku kirimkan foto-foto selama satu minggu jalan kaki.

Senin, 01 November 2021