Menjadi Blogger Merdeka

Post a Comment

 

Peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 baru saja kita lewati. Tahun ini merupakan tahun pertama kita lalui tanpa dibayangi oleh pandemi. Hampir sama dengan peringatan sebelum 2020 dengan segala kemerian khas peringatan hari kemerdekaan. Lalu sebagai seorang blogger, apakah kita sudah menjadi blogger merdeka?

 

Menjadi Blogger Merdeka

Arti Merdeka

Bagaimanapun bentuk peringatan hari kemerdekaan tersebut, ada satu pertanyaan yang selalu muncul pada setiap hari kemerdekaan, yaitu “sudahkah kita merdeka?” Menjawab pertanyaan tersebut, kita harus mulai dari definisi kata merdeka. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata Merdeka memiliki tiga pengertian: (1) bebas (dari perhambatan, penjajahan dan sebagainya), berdiri sendiri; (2) tidak terkena atau lepas dari tuntutan; (3) tidak terikat, tidak oleh tergantung kepada orang atau pihak tertentu.

 

Wikipedia menguraikan, merdeka adalah kata dalam bahasa Melayu dan Indonesia yang bermakna bebas atau tidak bergantung/independen. Bagi Bangsa Indonesia, kemerdekaan bukan hanya dimaknai dengan lepasnya bangsa Indonesia dari penjajahan bangsa asing. Tetap ketika kita terbebas dari segala bentuk tekanan dan mampu berdiri dengan kaki sendiri.

 

Blogger Tidak Hanya Sekedar Menulis

Blogger menjadi sebuah aktivitas yang cukup populer. Tak hanya penulis, tetapi masyarakat umum pun mulai menulis blog dengan memanfaatkan beragam platform. Namun, sebagai seorang blogger tidak hanya sekedar menulis, tetapi juga harus menjadi juru kunci informasi untuk masyarakat.

 

Semua orang bisa menulis, tetapi jika menulis di media sosial, harus diperhatikan rambu-rambunya. Saat ini ada Undang Undang ITE yang mengaturnya dan tidak bisa dilanggar. Maka dari itu, apapun yang kita tulis sudah pasti siap untuk kita pertanggungjawabkan

 

Blogger maupun penulis menjadi juru kunci untuk menyampaikan informasi untuk para pengunjungnya. Cara masyarakat menerima infornasi itu kan berbeda, dampaknya seringkali terjadi kesalahpahaman. Kesalahpahaman ini muncul karena kurangnya literasi. Literasi bukan sekedar menulis tetapi juga memahami apa yang dibaca.

 

Kebebasan Menjadi Blogger Merdeka

Sebelum ke pembahasan tentang menjadi blogger merdeka, Jelajah Mia mau coba ajak sedikit merenung sejenak. Sobat jelajah mia sudah berapa lama menjalani aktivitas sebagai blogger? Kenapa sih nanya berapa lama sudah menjalani aktivitas blogger?

 

Menjalani aktivitas sebagai blogger memang banyak hal yang harus disiapkan. Kalau ingat pertama kali merintis blog ini, rasa-rasanya nggak berlebihan jika saat ini aku merasakan kebebasan digital yang luar biasa.

 

Jelajah Mia masih ingat bagaimana menjalani blogger dengan semaunya dan sejalannya saja.  Masih ingat betul ketika akhirnya di 2021 mulai belajar blogger dengan benar, saat membuat blog ini nggak memiliki pengetahuan sedikit pun tentang dunia blogging atau pun web.

 

Kebebasan saat kita memutuskan untuk melakukan aktivitas blogger dengan segala tahapan dan pembelajarannya merupakan salah satu hal dari menjadi blogger merdeka. Lalu bagaimana menjadi blogger merdeka?

 

Menjadi Blogger Merdeka

Blog sama halnya seperti kafe atau restoran. Kafe atau restoran akan ramai dikunjungi jika banyak menu pilihan makanan ataupun minuman yang enak, buka di waktu sesuai kebutuhan pengunjung dan terutama pelayanan yang baik. Suasana seperti itu tentulah membuat kita sebagai pengunjung akan betah berlama-lama dan memilih menu untuk menemani selama berkunjung kesana.

 

Begitu halnya dengan blog, ketika diisi dengan tulisan menarik, rutin adanya tulisan terbaru maka para pengunjung akan betah berlama-lama berkunjung dan menjelahi artikel yang kita miliki. Semakin banyak pengunjung tentu akan menghadirkan pengunjung organik bagi blog kita.

 

Tentunya kemasan dan tampilan blog yang kita milikipun kita percantik sedemikian rupa, agar dimanjakan mata para pengunjung selama melakukan aktivitas berkunjung.

 

Menjadi blogger adalah hal kemerdekaan bagi siapapun. Disinilah titik utama letak menjadi blogger merdeka. Menjadi blogger bukan karena siapa dan karena apa. Semua kendali blog ada di tangan kita.

 

Ketika kita menyampaikan apapun yang kita tulis sesuai dengan niche yang kita pilih. Menyampaikan sudut pandang ditambah dengan riset dari berbagai sumber yang bisa dipercaya. Menyampaikan dengan gaya bahasa yang kita miliki sehingga para pengunjung memahami keunikan dan ciri khas yang kita miliki. Lalu bagaimana cara menjadi blogger merdeka?

 

Cara Menjadi Blogger Merdeka

Merdeka Menjadi Blogger merupakan pernyataan yang mempunyai makna cukup dalam. Kata merdeka misalnya, bukan berarti seorang Blogger itu bebas sebebas-bebasnya. Bebas tapi bertanggung jawab. Terlebih lagi seorang Blogger Profesional.

 

Sebagai seorang yang terjun di dunia tulis menulis tentunya kita harus memahami aturan penulisan di dalam blog kita. Informasi yang kita bagikan sudah kita cek dan ricek sebelumnya untuk menghindari berita hoax. Mau bagaimanapun, tulisan yang kita publikasi menjadi ajang edukasi bagi pengunjung yang membaca.

 

Menjadi blogger merdeka berarti juga merdeka memilih job untuk Blogger. Contoh pekerjaan dari seorang Blogger adalah Job Review. Yaitu pekerjaan mengulas sesuatu. Istilah kekiniannya endorse. Kita harus pandai memilih job yang cocok untuk kita. Perhatikan syarat dan ketentuan job jangan sampai merugikan blog yang kita miliki.

 

Memutuskan menjadi seorang blogger berarti harus siap berproses setiap hari. Tujuannya, agar skill yang dimiliki bisa terus di-upgrade sehingga nggak menjadi blogger yang ketinggalan zaman. Selalu terus berproses dengan belajar banyak skill dan pengetahuan.

 

Penutup

Menjadi blogger merdeka tidak melulu berbicara tentang materi dan merasa menjadikan diri sebagai sosok yang sudah paham. Belajarlah terus karena dengan merendahkan hati, kita akan selalu menjadikan siapaun guru ketika yang mereka beri adalah ilmu yang bermanfaat tanpa memandang.

 

Sekian, semoga kita sama-sama merasakan kebermanfaatan menjadi blogger merdeka. Apakah sobat jelajah mia sudah menjadi blogger merdeka?

 

 


Related Posts

Post a Comment